Teknologi dan Penerjemahan Alkitab
Menonton cerita pelayanan William Carey di India dalam film `Candle in The Dark`, atau membaca perjuangan John Wycliffe ketika menerjemahkan dan kemudian menerbitkan Alkitab berbahasa Inggris di tahun 1834, saya merasa kasihan pada mereka. Bagaimana tidak? William Carey membutuhkan waktu lebih dari 1 bulan untuk tiba dari Inggris ke India, kemudian keadaan kesehatan yang buruk menyebabkan kematian beberapa anggota keluarganya. Demikian pula John Wycliffe. Setelah bersusah payah menerjemahkan Alkitab dari bahasa Latin ke Bahasa Inggris, ia harus membayar sejumlah orang untuk menulis dengan tangan terjemahan Alkitab tersebut, akibatnya harga Alkitab itu begitu mahal sehingga tidak terbeli oleh orang-orang biasa.
- Read more about Teknologi dan Penerjemahan Alkitab
- Log in to post comments