Vietnam Tahun 2012

Para preman -- sekitar 20 orang, diperintahkan oleh pemerintah lokal untuk menyerang pendeta TA dan keluarganya dengan batangan besi dan tongkat kayu di Vietnam Tengah pada 23 Oktober 2011. Serangan ini mengakibatkan ayah dan para kerabat TA terluka parah. Pada hari yang sama, pihak berwenang setempat sempat mengganggu pelayanan dua gereja rumah di salah satu desa di provinsi Quang Nam.

Vietnam Tahun 2011

Tiga penganut Kristen Menonit dituduh sebagai anti-pemerintah dan divonis minggu ini. Mereka dituduh atas tuduhan subversif, setelah menolong sesama orang Vietnam yang terpaksa menjual tanah mereka kepada sebuah perusahaan.

Vietnam Tahun 2009

Polisi menginvansi ibadah Minggu jemaat Agape Baptist di provinsi Hung Yen, Vietnam, pada 7 Juni dan memukuli jemaat, termasuk wanita, serta menangkap seorang pendeta dan seorang tua-tua.

Sumber-sumber Kristen mengatakan polisi menempatkan dua pemimpin gereja itu di sel terpisah dan masing-masing dipukuli oleh 5 orang polisi dengan cara yang tidak meninggalkan bekas, yaitu pukulan keras di perut.

Polisi mencoba memaksa pendeta untuk menandatangani sebuah dokumen yang mengatakan bahwa ia telah menolak investigasi mereka, meski ia belum ditanya dan mengatakan bahwa ia adalah tahanan administratif. Sumber Kristen mengatakan bahwa ia juga diperintahkan untuk menandatangani sebuah dokumen yang menyatakan bahwa ia menerima perampasan Alkitabnya.

Vietnam Tahun 2007

H O C H I M I N H

Seorang pemuda Kristen dari suku minoritas Hroi yang menolak untuk menyangkal imannya tewas dibunuh akibat penganiayaan saat ia melewati masa-masa interogasi di kantor polisi. Kantor berita Compass mengonfirmasikan bahwa Presiden Nguyen Minh Triet bertemu dengan Presiden Amerika Serikat, George Bush, di Washington DC pada hari Jumat, 22 Juni, di tengah protes keras tentang peristiwa pelanggaran HAM yang terjadi di Vietnam. Pemuda Vin Y Het meninggalkan seorang istri yang tengah mengandung dan dua orang putra yang masih kecil-kecil. Ia berasal dari sebuah kota kecil di Provinsi Phu Yen, sebelah selatan Vietnam, dan menjadi Kristen sejak bulan September tahun lalu. Ketika pemerintah mengetahui hal tersebut, ia diperintahkan untuk datang ke kantor polisi dan dipaksa untuk menandatangani sebuah dokumen yang berisikan persetujuannya untuk menyangkal iman Kristennya. Ketika ia menolak, petugas memukulinya bertubi-tubi. Sebelum pertemuan bersejarah dengan Presiden Bush, Presiden Triet juga sempat bertemu dengan pemimpin Kristen di Kedutaan Vietnam di Washington pada hari Kamis. Ia harus menghadapi kritik dan protes tajam dari para pemimpin Kristen dan pemimpin Kongres Amerika Serikat.

Vietnam Tahun 2001

Doa dibutuhkan agar tersedia lebih banyak lagi pemimpin Kristen yang terlatih di Vietnam. Menurut Christian Aid Mission, jumlah gereja di Vietnam telah bertumbuh dari 0,5% pada tahun 1975 menjadi sekitar 1% dari populasi saat ini [75 Juta, 1995]. Seorang penduduk Vietnam yang menjadi pemimpin misi mengatakan bahwa masa depan gereja di Vietnam tergantung pada bertambahnya jumlah pemimpin baru yang akan memuridkan banyak orang Vietnam yang telah menyerahkan hidupnya kepada Kristus.

Vietnam Tahun 2002

Penganiayaan yang dialami penduduk di Vietnam menjadi berita utama di beberapa surat kabar. Banyak kelompok hak asasi manusia mengindikasikan bahwa ada usaha untuk mendesak kelompok minoritas. Presiden dari 'Open Doors' menjelaskan bahwa semua kelompok suku minoritas memiliki 3 alasan mendasar yang dapat digunakan untuk melawan mereka. Sebagian besar dari mereka bersekutu dengan Amerika Serikat, mereka tergolong dalam kelompok suku minoritas, dan mereka menganut kepercayaan Kristen.

Vietnam Tahun 2003

Sekitar 20.000 Alkitab Perjanjian Baru akan dicetak di Vietnam dan didistribusikan di gereja-gereja yang ada di negara ini. Demikian laporan dari perwakilan World Bible Translation Centre (WBTC). "Hal ini tentu saja menjadi batu pijakan yang penting bagi gereja di Vietnam karena Vietnam adalah negara komunis yang mempunyai kebijakan-kebijakan ketat dalam melakukan pencetakan Alkitab dan pendistribusiannya." "Mendapatkan persetujuan untuk mencetak Alkitab ini merupakan langkah maju bagi orang-orang Kristen di Vietnam." Perwakilan dari WBTC juga mengatakan bahwa diperlukan waktu "dua atau tiga bulan" lagi untuk menyelesaikan proses percetakan ini.

Vietnam Tahun 2004

"Di negara kami, kami tidak lebih berharga daripada binatang. Laki- laki dibunuh dan para wanita diperkosa," kata seorang pendeta tua di Montagnard. Sepertinya, komunitas internasional tidak peduli terhadap situasi ini. Orang-orang Montagnard adalah penduduk yang tinggal di pegunungan di Vietnam Tengah, termasuk suku Jarai, Rhade, Koho, Mnong, dan Stieng. Menurut organisasi misi Open Doors, orang-orang Montagnard telah mengalami pembunuhan seperti ini selama bertahun-tahun.

Vietnam Tahun 2005

Open Doors Ministries memberi semangat dan menghimbau umat Kristen di seluruh dunia untuk mengingat dan memberi dukungan rohani bagi saudara-saudara seiman yang teraniaya di Vietnam. Umat Kristen di Vietnam mengalami penderitaan yang berkepanjangan dan mengalami penganiayaan di penjara oleh karena kepercayaan mereka terhadap Kristus. Banyak di antara mereka yang dipukuli sampai tidak sadarkan diri dan bahkan ada yang mati.

Subscribe to Vietnam